Forkopinca Bantarsari Gelar Musyawarah Bahas Ibadah Ramadhan, Ini Imbauan Babinsa

Cilacap- Pandemi Covid-19 masih terus berlanjut hingga datangnya bulan suci Ramadhan, bagi umat muslim  tentunya berdampak pada aktifitas ibadah masyarakat yang biasa dilakukan. Hal ini tentu berpotensi menimbulkan permasalahan di wilayah, untuk itu perlu adanya musyawarah dengan berbagai pihak untuk membahas hal tersebut.

Terkait hal tersebut Babinsa Desa Kamulyan Koramil 09/ Kawunganten, Kodim 0703 Cilacap, Sertu Abdul kholiq bersama jajaran Forkopimcam Bantarsari menggelar musyawarah kegiatan peribadahan ditengah pandemi Covid-19 yang di laksanakan di Balai Desa Kamulyan Kecamatan Bantarsari, Kabupaten Cilacap, Kamis (23/4).

Hadir dalam kegiatan, Camat Bantarsari yang diwakili Sekcam Suprihatiyono, SP, Kapolsek Bantsari diwakili Ipda Sugeng, Kepala KUA Bantrsari Mubasyir, S.Pd.I, Kepala UPTD Puskesmas Bantarsari Suwono, S.KM, Ketua MUI Bantarsari KH. Habib Mustofa, Kades Kamulyan Mahmud, S.Pd beserta Kadus se-Desa Kamulyan, Lembaga Desa, Ketua ranting NU dan Takmir Masjid serta Mushala.

Sekcam Bantarsari Suprihatiyono, SP dalam sambutannya mengatakan bahwa aturan dari Kementrian terkait tentunya saudara semua sudah mengetahui. Oleh karna itu kami dari Forkopimcam menghimbau kepada seluruh masyarakat Desa Kamulyan agar mentaatinya.

“Pemerintah menerapkan kebijakan social distancing dan physical distancing bagi seluruh warga, hal ini bertujuan untuk memutus rantai penyebaran virus covid-19, oleh karena itu mari kita jalankan aturan ini dengan senang hati, agar pandemi ini segera berakhir”, ajaknya.

Senada dengan penyampaian Sekcam, Babinsa Kamulyan Sertu Abdul Kholiq pada kesempatan tersebut juga mengapresiasi apa yang sudah di lakukan pemerintah Desa dan masyarakat dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

“Berbagai cara sudah saudara-saudara lakukan baik berupa sosialisasi, pembagian sembako, pembagian masker maupun melaksanakn penyemprotan. Tanpa di landasi dengan niat ibadah dan ikhlas semua tidak akan terlaksana, semoga ini menjadi ladang amal”, ucapnya.

Disamping itu dirinya juga menghimbau agar masyarakat Desa Kamulyan mentaati apa yang sudah di tetapkan oleh pemerintah, yang tak lain tujuananya demi memutus mata rantai penyebaran covid-19.

“Sebentar lagi kita akan menjalankan ibadah puasa, walaupun di tengah-tengah pandemi covid-19 semoga tidak mengurangi  kekusukan kita dalam menjalankannya, mari cegah penyebaran Covid-19 dengan melaksanakan segala aktifitas ibadah di rumah masing-masing”, ajak Babinsa.

R09Oke

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *