52.102 M2 Tanah Aset Kemenhan RI Cq. TNI AD Dilepas Untuk Pembangunan Projek RDMP

Cilacap – Dalam rangka mendukung pembangunan energi nasional terkait pengadaan tanah untuk pembangunan Refinery Development Master Plan (RDMP) Refinery Unit (RU) IV Cilacap, Kementrian Pertahanan (Kemenhan) Republik Indonesia Cq. TNI AD melepas Hak Atas Tanah aset seluas 52.102 M2 yang terletak di Kelurahan Cilacap, Kecamatan Cilacap Selatan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

Terkait hal itu, telah dilaksanakan rapat yang dilanjutkan dengan pembacaan dan penandatangan berita acara kesepakatan yang dimaksud, bertempat di Ruang Rapat Kantor Pertanahan Kabupaten Cilacap, Jln. Kauman, Kelurahan Sidanegara, Kecamatan Cilacap, Jumat (7/5).

Hadit dalam kegiatan tersebut, Kazidam 1V/Diponegoro Kolonel Czi Djoko Rahmanto, SE, Dandim 0703 Cilacap Letkol Inf Andi Afandi, S. I. P, Kasi Fasjasa Zidam 1V/Dip Mayor Czi Sutrimo, Pasilog Kodim 0703 Cilacap Kapten Cba Gunawan SH, Dansub zibang Cilacap Letda Czi. Sumijo, Kepala BPN Cilacap Karsono A., Ptnh., S. H., M. Si, Projek Kordinator Pertamina RU IV Cilacap Budi Anggoro, Camat Cilacap Tengah Bambang Wijoseno, S. Sos, Camat Cilacap Selatan Bintang Cahyono, A. P., MM, dan tamu undangan lainya.

Kepala BPN Cilacap mengatakan rapat hari ini sebagai tindak lanjut pengadaan tanah untuk RDMP Pertamina yang ini salah satu program Strategis Nasional (PSN), selain itu ada program jalan tol dan waduk Cimeneng. Untuk itu pihaknya minta bantuan dari TNI beserta jajarannya supaya bisa membeck up.

“Hari ini acara pelepasan hak atas tanah dan ini merupakan tindak lanjut rapat di hotel Patra Semarang dari TNI dan pihak terkait, ini merupakan Program strategis Nasional program pemerintah yang harus kita dukung, “kata Karsono.

Sebagai informasi tahun depan Cilacap sudah bukan lagi daerah terisolir karena nantinya terhubung jalan tol jalur selatan. Suksesnya pelepasan hak atas tanah, adalah suksesnya pembangunan, BPN akan mengadakan pelepasan tanah, semakin cepat semakin baik sehingga pembangunan Cilacap berkembang cepat maju.

Mewakili pihak TNI AD, Kolonel Czi Djoko Rahmanto, SE menegaskan terkait rapat yang sudah dilakukan Kementerian di Jakarta dengan Mabes TNI dan Pertamina dalam hal ini membahas pengadaan tanah aset TNI AD yang dilepas ke Pertamina dan pihaknya siap mendukung program Strategis Nasional.

“Seperti apa yang telah disampaikan oleh kepala BPN Cilacap, bahwa program strategis nasional dalam hal ini pembangunan energi nasional melalui proyek RDMP RU IV Cilacap yang nantinya akan menjadi sumber ketahanan energi nasional ditambah lagi adanya program program lainnya seperti pembangunan waduk dan jalan tol intinya kita TNI mendukung, semoga program tersebut dapat berjalan dengan baik dan lancar,” tegasnya.

Sementara itu, Budi Anggoro selaku Projek Kordinator Pertamina RU IV Cilacap menjelaskan bahwa proses pelepasan tanah ini memakan energi yang sangat besar dan energi belanja yang sangat besar dan mahal.

“Karena kegigihan kita alhamdulillah pada hari ini bisa kita laksanakan pelepasan tanah aset Kementrian Pertahanan Republik Indonesia Cq. TNI-AD dan pihaknya sebagai pengguna sungguh sungguh berterima kasih dan akan dipakai untuk projek strategis nasional,” jelasnya

Lebih lanjut, “Aset tersebut akan digunakan oleh Pertamina dalam rangka produksi BBM dan non BBM yang selama ini semakin kedepan semakin naik kebutuhannya , dan ini salah satu respon kami dalam menyikapi program pembangunan nasional. Terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung sehingga pelepasan tanah aset Kementrian Pertahanan Republik Indonesia Cq. TNI-AD ini dapat diacarakan,” tandasnya. Oke